Nih, ada lomba yang beda. Kok beda? Iya dibandingkan lomba yang aku share di sini, lomba ini agak serius. Kita diminta membuat artikel, tulisan yang ilmiah gitu. Ah, enggaklah capek mikirnya. Eits, sebentar sebentar, kamu cuma diminta nulis beberapa lembar kok, tepatnya minimal 4 lembar dan maksimal 15 lembar. Enggak banyak kan? Enggaklah. Cemen.
Terus temanya apa nih? Kali ini temanya tentang Dana Desa. Tahu kan apa itu Dana Desa? Enggak, aku kan orang kota. #Prut. Walaupun kamu orang kota, orang langit atau orang kayangan sekalipun, kamu dapat ikut lomba ini kok. Kan semua materi bisa dicari. Kamu bisa tanya teman-temanmu yang berasal dari desa. Kamu bisa tanya orangtuamu yang dulunya orang desa. Atau kamu tanya kepada simbahmu. Kalau simbahmu juga tidak tahu, ya sudah kamu tanya Simbah Google saja. Bukankah Simbah Google itu tahu segalanya? Fix kan sudah punya gambaran mau ngapain? Ya, minimal kamu sudah tahu langkah-langkah yang mau lakukan. Eh, kenapa aku bocorin caranya ya? Ah, sudahlah berbagi itu banyak manfaat dan pahala kok.
Asiknya lomba ini diperuntukkan untuk semua kalangan, baik pelajar maupun umum. Bahkan untuk pelajar mulai Sekolah Dasar (SD) lho. Opo ora elok? Cah SD gitu disuruh nulis artikel. Sudah artikel temanya berat lagi, tentang Dana Desa. Kalau seperti itu, anak SD tahu apa? Weh, kok underestimate. Jangan berprasangka buruk. Siapa tahu mereka bisa dan mampu menulis tentang Dana Desa di tempatnya. Asal dipastikan saja sih, mereka menulis atas pikirannya sendiri, bukan dituliskan atau dibuatkan. Waduh, masih berburuk sangka. He he maafkan aku Nak.
Itu yang anak-anak SD, anak SMP ada, anak SMA ada, anak kuliah ada, wah pokoknya komplit dah. Untuk umum juga ada. Berhubung jenjangnya berbeda-beda maka hadiahnya juga beda-beda dong. Paling banyak hadiahnya ya anak kuliah dan umum. Kenapa? Sebab kedua jenjang inilah yang paling berat. Berat pembahasannya dan berat saingannya. Bayangkan saja berapa jumlah perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia. Belum dari kalangan umum, pasti berjubel. Bukankah kalangan umum itu artinya siapa saja boleh ikut? Entah itu guru, polisi, dokter, wartawan, menteri, presiden, stop, menteri dan presiden tentu tidak boleh. Kalau pun boleh tentu tidak mau. Lha wong tugasnya saja banyak, kok disuruh ikut lomba. Apalagi hadiahnya tidak seberapa menurut mereka.
Namun menurutku hadiahnya terbilang besar, ya lumayanlah bisa untuk membeli sepeda motor matic. Hanya dengan menambah beberapa juta saja. #Halahsamasaja Pokoknya ikut deh. Mumpung masih ada kesempatan untuk ikut. Masih ada beberapa hari kok sebab lomba ini ditutup tanggal 15 Februari 2018. Masih ada waktu kan? Ayo cepat, kumpulkan bahan, tulis dan kirimkan. Mau info lebih lengkap? Ada tuh sumber yang lebih lengkap.
#lombamenulis
#artikel
#danadesa
#kemendesa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komentar yang membangun sangat berguna tidak hanya bisa mencaci tetapi berikan juga solusi