Dalam postingan ini, saya hanya menyajikan lomba yang free, tanpa bayar. Lagian mau ngapain juga wong ikut lomba kok bayar. Jangan jangan duit registrasi dikeep penyelenggara. Oleh karena itu, aku paling males bila ada lomba kok bayar. Wong lomba gratis saja berjibun. Bahkan kadang saking banyaknya, kita tidak sanggup mengikuti semua lomba tersebut.
Apalagi sebagai guru, wah lombanya bisa dibilang tidak berkesudahan. Selesai lomba ini, ikut lomba itu. Lomba ini kelar eh ikut lomba berikutny. Begitu seterusnya, meskipun sekarang ada batasan bagi para juara, tentu tidak boleh ikut lagi di kompetisi yang sama. Nah, mumpung belum juara yuk ikut lomba berikut. Dijamin deh lomba ini geratis dan masih dibayari bila kita lolos sebagai finalis.
Kalau juara? Tentu kalau juara hadiah lebih banyak lagi. Oke deh langsung saja ya?
Lomba OGN ini sekarang ada 2 (dua) jenis yaitu berjenjang dan daring atau online. Kalau berjenjang maka dimulai dari jenjang yang paling kecil yaitu kabupaten, lolos kabupaten-meskipun kadang tidak ada seleksi kabupaten-maka langsung seleksi provinsi. Saat seleksi provinsi, persaingan bukan antar teman tetapi passing grade (atau KKM).
Jadi kalau peserta lolos pasing grade, bisa jadi utusan tiap provinsi bisa lebih dari 1. Misalnya seleksi bahasa Inggris kok dilalah yang di atas passing grade 2 orang maka yang berangkat dan maju final ya 2 orang tersebut.
Kemudian untuk daring tentu langsung ke pusat secara online. Bagaimana caranya bisa klik link berikut kesharlindungdikdas.
- INOBEL (Inovasi Pembelajaran)
Lomba Inovasi Pembelajaran 2019 ini masih seperti dulu. Jadi masih sistem online, kirim dulu administrasi kemudian akan ada seleksi administrasi. Setelah lolos administrasi baru kirim naskah inobel kita.
Begitu lolos, kita tidak langsung dinyatakan sebagai finalis tetapi baru mengikuti workshop tahap 1. Nah, setelah wokrshop tahap 1 ini dibetulkan terlebih dahulu naskah kita. Kemudian dikirim lagi. Sehingga kalau kita lolos lagi, maka baru dinyatakan sebagai finalis inobel. Oiya, perlu diingat semua informasi dan juga pendaftaran ada di website kesharlindungdikdas. So, kamu mesti buat akun dulu ya gaes?
- Seminar Nasional
Untuk kegiatan Seminar Nasional, kita harus membuat sebuah makalah atau karya tulis. Soal tema dan kapan mengumpulkannya, lagi-lagi ada di website kesharlindungdikdas. Jadi tidak ada salahnya deh kamu memiliki akun kesharlindungdikdas. Seminar Nasional ini biasanya diadakan setahun dua kali. Bagi kamu yang lolos seleksi tingkat nasional, akan diundang untuk mempresentasikan karya tulis tersebut.
- Bimtek Perlindungan Profesi Guru
Untuk mengikuti Bimtek Perlindungan Profesi Guru ini, kamu harus mengirimkan naskah tentang perlindungan guru. Tentu saja tidak semua naskah, bisa lolos. Namun tetap ada seleksi terhadap naskah kita. Bagi yang lolos akan diundang ke kegiatan Bimtek Perlindungan Profesi Guru tersebut. Umumnya Bimtek dilakukan di Jakarta.
- Anugerah Konstitusi
Lomba selanjutnya adalah Anugerah Konstitusi yang diperuntukkan bagi guru PPKn dan guru kelas/SD. Bagaimanakah caranya ikut lomba ini? Yups, kamu harus memiliki akun kesharlindungdikdas. Setelah memiliki akun maka kita bisa mengikuti tahap dan prosedur pendaftaran serta informasi yang lolos. Pokoknya informasinya komplit deh. Klik di sini, untuk gambaran lomba Anugerah Konstitusi ya?
- Lomba Guru Berdedikasi
Nah, lomba ini sedikit berbeda. Bukan lagi kesharlindungdikdas yang mengadakan tetapi BPMPK Kemendikbud. Kalau kamu mau mengikuti, kamu harus membuat aplikasi pembelajaran. Terus aplikasi pembelajara tersebut harus bisa dijalankan melalui perangkat ponsel pintar. Namun perlu diingat kalau kamu mau ikut, kamu harus memiliki akun di m-edukasi. Pingin ikut? Silakan klik di atas ya?
- Guru Berprestasi (Gurpres)
Itulah lomba-lomba yang bisa bapak/ibu guru ikuti. Semoga saja ada salah satu yang bisa diikuti dan lolos tingkat nasional. Syukur-syukur bisa lolos semua. Wkwk kemaruk. Good luck ya, gaes?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komentar yang membangun sangat berguna tidak hanya bisa mencaci tetapi berikan juga solusi