Sabtu, 18 Oktober 2014

PENULIS SOAL BAHASA INGGRIS KABUPATEN

    Tidak mudah menjadi seorang penulis soal tingkat kabupaten, tetapi kesulitan itupun aku jadikan sebagai tantanga tersendiri. Keasikan itu aku rasakan ketika hari menjelang dateline pengumpulan soal, aku harus kerja keras untuk mengumpulkan materi soal - soal bahasa Inggris. Dari teks advertisement, announcement, invitation, procedure text, recount text, descriptive text dan lain - lain. Nah untuk mencari materi atau bahan soal soal aku sering browsing di internet tetapi ada juga yang aku cari di sekitar lingkungan kita.
   Kadang juga aku memotret advertisement yang ada di koran, terutama koran yang berbahasa Inggris. Di samping itu untuk notice atau warning/caution aku sering mencari ketika dalam perjalanan. Misalnya bepergian menggunakan pesawat terbang maka akn singgah di bandara, nah di bandara tersebut pasti banyak notice/caution/warning yang tertera. Sehingga aku tinggal memotret dan menggunakan untuk bahan soal - soalku, tentu saja aku harus membuat soal tentang teks yang kudapat tersebut. Tetapi itu tidak terlalu masalah, yang penting teks - teks yang kudapatkan sangat otentik karena ada di sekitar kita. Ya memang sich ada juga yang terdapat di internet tetapi lebih baik diutamakan yang ada di sekitar kita.

Kamis, 16 Oktober 2014

THE INTERNATIONAL SEMINAR

   Hari Kami dan Jum'at tanggal 16 - 17 Oktober 2014, aku mengikuti seminar internasional yang menampilkan beberapa presenter baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Hampir semua naskah membicarakan tentang pembelajaran jarak jauh yang menggunakan perangkat teknologi. Ya memang judul seminarnya juga tentang itu " Emerging Current and Future Potential Technology for Distance Education". Yah lumayanlah dapat ilmu yang banyak dalam menggunakan alat atau aplikasi karena diberikan informasi tentang pembelajaran menggunakan blog (walaupun ini agak meragukan bisa digunakan secara efektif dan efisien) sebab blog gitu loch terlalu terbuka untuk digunakan dalam kegiatan belajar mengajar sehingga semua orang bisa kasih komment dan orang juga akan tau komen guru terhadap tugas anak) terlalu memalukan untuk diketahui orang banyak jika nilainya jelek), Google Drive, Google+ dan Edmodo

Sabtu, 11 Oktober 2014

PENGUMUMAN LPIR 2014 (3)

   Malam Minggu, 11 Oktober 2014 atau Sabtu sore sebenarnya tidak ada kegiatan kecuali mengembalikan kondisi tubuh yang sebelumnya digunakan untuk berpikir, berjalan, melompat dan berlari. Aku menyempatkan diri untuk melakukan relaxsasi dengan cara pijat tradisional atau spa bahasa kerennya. Kaki - kaki yang kencang - kencang, pegal - pegal dan keras perlu dipijat dan dikerik. Untung ada ibu - ibu yang berprofesi sebagai tukang pijat, sehingga aku bisa sedikit lega dan terobati. Setelah perjalanan beberapa hari hilir mudik dari kost ke hotel Santika dimana kegiatan Lomba LPIR diadakan. Baik menggunakan jalan yang terjal atau yang berliku semua memerlukan ekstra kerja keras dan fokus sehingga tidak akan jatuh atau pingsan..ah..kalo pingsan engga ndink.
    Acara hari Sabtu ya datang sebentar ke hotel untuk memberi semangat pada siswa yang belum maju presentasi. Ya..sebenarnya ga penting - penting amat..wong mereka juga tidak mendukung dan memberi semangat ketika Meilia mau tampil. Terus untuk apa aku melakukan hal yang berbeda. Tetapi enggalah...aku orang yang berbeda tentu dapat melakukan perbedaan.Setelah anak tersebut presentasi, aku dan teman - teman memutuskan kembali ke kost untuk istirahat. Nah dalam istirahat itulah aku memutuskan untuk pijat..biar otot agak kendor - kendor.Setelah itu? Ya..setelah itu kembali ke kegiatan seperti biasa yaitu mencucu baju yang kotor. wkwkz

Jumat, 10 Oktober 2014

DOA YANG TERTUNDA DIIJABAH

     Pernah engga anda merasa berdoa terus tetapi tidak pernah diijabah atau dikabulkan? Padahal anda telah setiap hari, setiap habis sholat memenjatkan doa tersebut. Dengan kata lain lima kali sehari anda berdoa tentang keinginan anda? Setelah berdoa berhari – hari, berminggu – minggu, berbulan – bulan dan bertahun – tahun tetap saja, tidak membawa hasil. Maka anda bertanya dan merasa ada apa ini? Kemudian anda merasa bahwa keinginan anda itu mustahil dikabulkan, dengan prasangka anda sendiri dan pemakluman yang anda ciptakan sendiri. Bahkan kita merasa bahwa doa itu tidak akan terkabulkan dengan alasan – alasan permisif bahwa kita tidak pantas menerima keinginan tersebut. Bahwa kita tidak mungkin menjadi sesuatu yang kita munajatkan. Karena kita merasa apalah kita dan keinginan kita terlalu besar atau mungkin terlalu tinggi sehingga kita sendiri tidak yakin akan dikabulkan.
    Tetapi itulah Alloh, Sang Maha Kuasa, DIA dapat membolak – balikan keadaan, dapat mewujudkan apapun yang kita rasa tidak mungkin, dapat mengabulkan doa yang telah lama kita panjatkan tetapi tidak segera dikabulkan. Mungkin kita sudah lupa dengan doa kita, mungkin kita telah bosan dengan doa kita karena memang sudah lama kita panjatkan tetapi tidak ada hasil, tidak ada tanda – tanda akan dikabulkan. Tidak secuilpun.
   Sama dengan apa yang aku rasakan, setelah hampir tiga tahun lebih aku pinta sekarang baru dikabulkan. Aneh..fantastik...luar biasa dan Maha Tau dan Benar Alloh. Sudah lama aku tidak memanjatkan doa itu lagi, karena aku merasa itu tidak mungkin dikabulkan. Bayangkan saja sejak tanggal 14 April 2011 aku mengikuti diklat TIM PENILAI ANGKA KREDIT (TIM PAK) di Hotel Garuda Yogyakarta, dan saat itu aku selalu rajin memanjatkan doa supaya aku menjadi salah satu yang lolos sebagai TIM PAK tingkat Nasional. Sebulan, setahun dua tahun aku masih rajin berdoa dan..di tahun ketiga aku sudah bosan berdoa, untuk apa lagi? Sudah dua tahun lebih,,ah,,ga mungkinlah..aku kan masih golongan IIIb padahal nanti aku harus menilai guru - guru yang berpangkat IIIb, IIIc, IIId atau mungkin lebih. Kan ga mungkin yang menilai dan dinilai kok pangkatnya lebih tinggi yang dinilai. Sehingga ga mungkinlah aku lolos seleksi tersebut. Tetapi..ternyata para pembaca, Tuhan Maha Tahu...Maha Kuasa sehingga apa yang tidak mungkin bagi kita tidak berlaku bagi Alloh. Hari ini Jum'at, hari yang baik, tanggal 10 Oktober 2014 aku mendapat surat untuk mengikuti diklat Tim PAK di pulau Bali selama 6 hari (28 Oktober 2014 - 2 November 2014).
    Aku tertegun, tidak terbayangkan bahwa Alloh akan mengabulkan disaat aku sudah bisa melupakan, dan menerima bahwa aku tidak akan lolos sebagai Tim PAK Nasional. Alloh telah membuatku menangis (lagi) malam itu, dalam sujudku aku menangis sendirian, menilai diri ini kecil..bodoh dan berpikiran negatif. Padahal seperti janji Alloh : AKU itu seperti prasangka umatKU. Ya..Alloh maafkan hambamu ini yang sedikit meragukan Engkau akan mengabulkan. Ah..betapa bodohnya aku. Aku menangis bahagia juga aku menangis menyesali diri mengapa doaku terhenti akhir - akhir ini. Aku malu padaMU ya..Alloh. Sekarang aku harus merubah diri tidak perlu ragu dengan doa kita, kita hanya diwajibkan terus berdoa dan huznudhon terhadap keputusan Alloh. Semoga diklat besok membawa manfaat yang banyak bagiku dan orang - orang yang membutuhkan. Amin

Kamis, 09 Oktober 2014

PENGUMUMAN LPIR TAHUN 2014 (2)

    Hari kedua, Kamis 9 Oktober 2014 aku akhirnya mendapat sebuah kost, karena untuk menginap di Hotel Santika komplek BSD City Tangerang Selatan jelas aku tak mampu. Yang jelas uang yang diberikan tidak cukup untuk menginap di hotel tersebut. Setelah mandi pagi dan makan aku bersiap - siap untuk berjalan bersama dengan 2 teman pak Samijo (SMPN 2 Wonosari) dan pak Setyo ( SMPN 1 Maesan, Bondowoso).
Menyeberangi Sungai
    Kali ini kita berjalan melalui jalan umum, bukan jalan yang ekstrem. Emang ada jalan yang ekstrem? Ada, bayangkan saja kami harus melalui jembatan bambu yang rawan untuk longsor dan jatuh. Sebelum sampai jembatanpun kami harus menuruni jalan terjal yang harus super hati - hati. Sebab ada kemungkinan terpeleset. Dan terakhir kami harus menaiki anak tangga kayu menuju ke perkampungan penduduk. Benar - benar pengalaman yang fantastik.
   Pagi itu kami (Pak Setyo, Bu Yuni dan Bu Dwi Martati) bersama - sama menuju ke hotel Santika. Sampai di hotel kami melihat 3 bis wisata yang mau mengangkat anak - anak menuju tempat pembukaan acara. Kamipun bergegas supaya dapat naik bis dan ikut acara anak - anak wkwkz. Sampai di atas bis, wow..ternyata sudah banyak penumpang jadi mau tak mau kamipun berdiri. Pembukaan LPIR ternyata diadakan di Puspitek dan dimulai agak molor sich. Acara pembukaan diisi dengan biasalah..lomba pidato para pejabat pemerintah dan diselingi dengan tarian - tarian khas Banten. Setelah selesai dilanjutkan dengan workshop bagi para guru tetapi bagi siswa diajak keliling di sekitar Puspitek, Tangerang Selatan, Banten. Jam 16.00 WIB acara pembukaan dan workshop selesai dilaksanakan di gedung Puspitek dengan dihadiri para juri dan panitia LPIR 2014.
Kembali pulang dari Hotel menuju Kost - kostan
Kemudian kami kembali ke hotel Santika untuk beristirahat karena sorenya kami berencana melakukan latihan presentasi bagi anak - anak finalis LPIR yang berasal dari Yogyakarta. Pada tahun ini, Yogya cukup beruntung karena ada 7 peserta yang lolos tingkat nasional. Dibandingkan tahun lalu, Yogyakarta hanya lolos 3 karya itupun hanya 2 karya dari kotamadya Yogyakarta (SMPN 8 Yogyakarta) dan 1 karya dari kabupaten Bantul (SMPN 2 Bambanglipuro). Hal ini sudah pernah saya ceritakan pada postingan beberapa waktu yang lalu. Tepatnya setelah hasil lomba LPIR diumumkan. Tetapi saat ini lebih meriah karena banyak peserta (7 orang) yang dapat mewakili DIY dalam lomba yang bergensi, tingkat nasional ini. Semoga saja ini berakhir dengan manis sebab mengingat perjuangan untuk sampai di sini penuh perjuangan dan tantangan yang cukup berat.

Rabu, 08 Oktober 2014

PENGUMUMAN LPIR TAHUN 2014

Pagi ini Rabu, 8 Oktober 2014 aku mengendarai motorku dengan sedikit kencang karena mengejar pesawat Garuda pagi hari jam 06.00 WIB. Aku menaiki pesawat Garuda GA 0201 tujuan Banten. Sebenarnya masih dingin sih untuk berangkat dari rumah jam 03.30 WIB, dari Bantul menuju bandara Adi Sucipto. Tetapi dengan semangat 14 aku menaiki motorku dengan membawa 1 koper dan 1 tas punggung, tentu saja aku tidak membawa banyak baju...karena takut tas ga muat. Dengan melewati jalan yang sepi bahkan lampu merahpun tidak kutunggu sampai hijau karena memang untuk apa aku tunggu. Toh ga ada yang lewat. Pas jam 4 lebih 20 menit tibalah aku di bandara Adi Sucipto Yogyakarta, aku mencari - cari penitipan sepeda motor, tetapi penitipan sepeda motor langgananku belum buka dan dipintu gerbang tertulis buka jam 4.30 WIB. 
Oleh karena itu aku mencari tempat parkir yang lain. Dan alhamdulillah aku mendapatkan tempat motor, sebenarnya banyak tempat penitipan motor tetapi kebanyakan tidak bersedia menerima penitipan motor yang menginap. Padahal aku harus menginap 7 hari lagi. Yang ini juga belum buka tetapi kuberanikan diri memencet bel yang ada di pinta masuk. Setelah beberapa kali mencoba akhirnya pemilik datang membukakan pintu dengan raut muka yang tidak enak, ya mungkin masih ngantuk wkwkwkz. Makanya kalo usaha yang serius, konsumen adalah raja ha..ha
         Dengan wajah inosens aku meminta maaf karena telah mengganggu tidur nyenyaknya. Dia hanya diam saja dan aku sih cuek saja. Salah sendiri bikin usaha penitipan motor, coba usaha penitipan cewek pasti sepi. Itulah ceritaku mendampingi siswi dalam kegiatan Lomba Penelitian Ilmiah Remaja tahun 2014, yang alhamdulillah ada yang lolos tingkat nasional satu orang atas nama Meilia Kusumaastuti dengan judul karya "Angkringan wifi sebagai upaya meningkatkan pendapatan penjual dan pengetahuan pembeli di dusun Selo, Bantul".
       Hari pertama tiba di Hotel Santika, kami harus mencari kamar dan registrasi untuk anak - anak tetapi sampai sore mereka belum mendapat kamar sama sekali. Baru jam 17.00 WIB mereka mendapat kamar dan aku segera mencari kamar di luar hotel. Malam itu Melia Kusumastuti mendapat nomor urut 9 untuk presentasi pada hari Jum'at 10 Oktober 2014. Demikian kisahku hari pertama pendampingan LPIR.

Rabu, 27 Agustus 2014

CAMRY, COME IN LAH

Bagiku mobil sedan adalah sebuah kebanggaan dan prestige tersendiri, disamping rasa nyaman saat mengendarainya. Kok tau? Ya aku tau, karena aku telah mempunyai sebuah mobil sedan di rumah. Sayangnya, aku belum memiliki jenis sedan Camry yang ini ni. Menurut informasi yang aku dapatkan Camry adalah product sedan premium Toyota yang ditujukan untuk customer kelas menengah serta atas. Oleh karena mobil Camry diperuntukkan bagi customer menengah ke atas maka sampai detik ini aku belum memilikinya, taulah dari segi dana belum memungkinkan. Tetapi sebenarnya bisa kok memiliki mobil Camry tetapi dengan cara dikredit he..he (Sssst..)
       Hebatnya lagi, menurut informasi, sekarang ini Toyota All New Camry datang dengan beragam feature kemewahan, yang dibalut teknologi terbaru. "Jantung picu"nya saja disokong mesin 2-AR berkapasitas 2. 5-liter, dengan performa yang tambah baik dan efektif. Tak ketinggalan juga Toyota menyematkan tekhnologi Hybrid Synergy Drive ramah lingkungan serta irit bahan bakar. Ramah lingkungan? Wow..luar biasa, kita bisa terbebas dari dosa karena menganiaya lingkungan dengan asap, suara dan efek dari mobil kita. Kita lebih empati terhadap alam semesta yang sudah mulai merana. Satu lagi yang perlu dicatat dari kehebatan Toyota Camry yaitu irit bahan bakar. Bukankah sekarang ini pemerintah baru menggalakkan penghematan Bahan Bakar Minya (BBM)? Di mana - mana orang antri untuk membeli bensin, kalo beli pertamax katanya mahal. Nah...mobil Camry inilah yang cocok dan sesuai dengan program pemerintah, pas juga diongkos. 
    Apalagi aku mempunyai istri yang bukan satu kota denganku (beda provinsi) sehingga pastilah setiap tahun mudik bersama anak - anak. Malah terkadang pulang satu tahun 2 kali yaitu saat liburan sekolah dan saat lebaran Idul Fitri. Jadi perlulah mobil yang nyaman dan irit bensin sebab perjalanan jauh serta jalan yang naik turun, bergelombang. So? Okelah kalau begitu Toyota Camry cocok di dalam hati (nyaman) dan cocok di dalam dompet. Camry..Come in lah. Masuklah dalam program pemerintah dan masuklah dalam hatiku.

Sabtu, 16 Agustus 2014

KHATAMAN AL-QURAN

     Mungkin ini agak beda dengan sekolah negeri kebanyakan, kenapa? Sebab kami berani mengadakanWISUDA KHATAMAN (14 Februari 2014) yang notabene sekolah kami adalah sekolah negeri yang jarang sekali mendalaman agama, khususnya agama Islam demikian bagus. Hanya menurut kami, kalo tidak dibiasakan anak untuk memahami kitab sucinya maka bagaimana anak akan paham tentang agama maupun kita sucinya. Kegiatan khataman Al-qur'an merupakan puncak dari kegiatan tadarus Al-qur'an yang dilaksanakan setiap pagi sebelum jam pelajaran dimulai. Tetapi memang tidak setiap hari karena pada hari Senin tidak melaksanakan tadarus Al-qur'an karena anak - anak diwajibkan mengikuti upacara hari Senin.
Jadi biar tidak makan waktu yang banyak maka tadarus hari Senin ditiadakan biar banyak memakan waktu kegiatan belajar mengajar (KBM). Toh hari - hari yang laen masih banyak. Semoga dengan wisuda Khataman anak - anak terutama adik -adik kelas yang sudah khataman kemaren menjadi semangat dan rajin untuk tadarus di pagi hari. Dan semoga Alloh menerima amal ibadah kita yaitu tadarus Al-qur'an dan menjadikan insan yang amanah, sholeh atau sholekhah dan terhidar dari api neraka.

KLINIK SAINS TAHUN 2014

Hari Kamis, 14 Agustus 2014, anak - anak siswa SMPN 2 Bambanglipuro mengikuti Klinik Sains yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY. Dalam klinik sains tersebut, yang semuanya adalah peserta Karya Ilmiah Remaja SMP di Yogyakarta, menutup acara dengan mengadakan pameran poster KIR di gedung olah raga Amongrogo. Alhamdulilah SMP penulis ada 10 anak yang lolos seleksi dan mengadakan pameran. Karena ini baru pertama kali maka anak - anak mengajak teman - teman mereka untuk menemani selama pameran. Tugas mereka adalah membuat poster yang berisi tentang penelitian mereka (dari Bab 1, 2, 3, dan 4, 5 kalo sudah selesai) sampai Daftar Pustaka serta disertai foto - foto sebagai data pendukung, di samping itu mereka harus manjaga stand/booth mereka dari jam 08.00 - 15.00 WIB dan terakhir kalo mereka mau mereka bisa tampil di panggung dan melakukan presentasi dengan diberikan tanya jawab oleh Sagasitas.

LOMBA LOGO BTKP

        Beberapa bulan yang lalu (15 April 2014) aku mengikuti Lomba Logo BTKP (Balai Teknologi dan Komunikasi Pendidikan) DIY. Walaupun aku buta tentang cara membuat logo tetapi hal itu tidak melemahkan hasratku untuk mengikuti lomba. Oleh karena itu aku berusaha untuk belajar tentang Logo dengan searching internet dan membaca makna/simbol - simbol yang ada pada Logo instansi - instansi. Dan hasilnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Perlu pembaca ketahui bahwa yang membuat dengan komputer bukan saya, saya hanya menggambar pada selembar kertas disainnya selebihnya kuserahkan pada percetakan yang ahli membuat disain.
Arti danketerangan logo tersebut adalah: 
1. Buku warna biru : semua produk dan usaha BTKP berlandaskan ilmu  pengetahuan yang kuat dan dilakukan dengan profesional
           2.Tugu Hijau, kuning dan merah : simbol kota Yogyakarta yang berhati nyaman dan tenang tetapi dinamis serta menarik
             3.Corak batik Semen Romo Sawat Gurdo Cantel melambangkan ciri khas Yogyakarta dan siapapun yang menggunakan akan mendapatkan keberkahan dari Tuhan
 4.Api kuning keemasan : BTKP aktif, penuh dengan enerjik dalam setiap langkah usahanya dan dinamis mengikuti perkembangan jaman
5. Pemancar/Sinyal berwarna abu – abu dan merah : dalam kesederhanaan penampilan, BTKP memberikan manfaat dan tayangan yang berkualitas serta dinamis.
Jadi berlandaskan pengetahuan (Buku), BTKP menyebarkan informasi/program yang dijiwai karakter dan budaya Yogya (Tugu) secara dinamis dan profesional (Api emas). Tetapi memang belum jadi rejekiku, karyaku tidak masuk nominasi, jangankan lima besar sepuluh besarpun tidak masuk. Mungkin lain kali tetapi namanya juga iseng - iseng berhadiah.