My daugter in action |
Tujuh belas Agustus tahun 45, itulah hari kemerdekaan kita...... dst itulah sepenggal lagu perjuangan dan kebanggaan kita. 66 tahun yang lalu para pejuang telah mengorbankan jiwa, tenaga dan pikiran serta harta benda mereka untuk mengembalikan kedaulatan kita. kemerdekaan kita dan kebanggaan kita untuk menentukan nasib bangsanya sendiri. Di tanggal 17 Agustus inilah, tepatnya malam 17 Agustus kita diharapkan untuk mencoba mengingat dan mengenang serta mendoakan para pejuang kita dengan kegiatan tirakatan. Di kampung-kampung biasanya sebelum final malam tirakatan, diadakan berbagai perlombaaan, seperti juga yang terjadi di dusun Serayu ada lomba Rangking 1/ cerdas cermat, peragaan busana muslim, menggambar dan mewarnai untuk anak-anak telah diadakan. Di malan tirakatan tersebut kejuaraan-kejuaraan dibagikan kepada para pemenang yang tentu saja anak-anak. Beruntung sekali kita mengadakan malam tirakatan tersebut bertepatan dengan bulan Ramadhan dimana kita bisa sedikit merasakan momen yang sama ketika kemerdekaan bangsa di kumandangkan oleh Ir Soekarna-Moh Hatta. Di bulan Ramadhan itulan para founding fathers bermusyawarah dan menulis teks proklamasi serta merajut bendera merah putih untuk dikibarkan. kini tinggalah kita merasakan hasil jerih payah para pejuang-pejuang kita sehingga saat ini kita merasa aman dan nyaman
untuk melakukan segala aktifitas kita: pergi ke sekolah, pergi ke masjid pergi bekerja dan sebagainya.saat inilah momen yang tepat bagi kita untuk mendarmabaktikan segenap kemampuan kita kepada negeri ini. Jika anda seorang pelajar belajarlah sekuat tenaga demi masa depan anda dan negeri ini nantinya. Jika anda seorang pekerja, bekerjalah dengan profesional dan sepenuh hati, mungkin saja peran kita tidak terlalu besar, namun kita telah menunjukkan kepada dunia bahwa kita serius mengurus diri dan bangsa ini. Jika anda para pejabat, menjabatlah dengan amanah dan bekerja dengan segenap hati dan perasaan sehingga anda akan menghasilkan berbagai kebijakan yang membawa kemaslakatan bangsa dan rakyat Indonesia. Siapapun diri anda sadarilah bahwa hidup hanya sekali jadi buatlah hidup anda berarti bagi diri anda sendiri dan orang-orang yang mencintai anda. Tanah air ku tidak kulupakan nan terkenang selama hidupku. biar pun daku pergi jauh tidak hilangkan hilang dari kalbu. tanah ku yang ku cintai engkau kuhargai.Selamat hari kemerdekaan bangsaku, negeriku dan tumpah darahku. Disinilah aku dilahirkan dan disinilah aku berjuang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komentar yang membangun sangat berguna tidak hanya bisa mencaci tetapi berikan juga solusi